Metrotvnews.com, Jakarta: Gempa yang terjadi di wilayah Jepang Utara tidak hanya menimbulkan tsunami yang menyapu kawasan itu. Gempa berkekuatan 8,9 skala richter itu turun menghempaskan bursa-bursa utama dunia.
Bursa Eropa langsung memerah saat pembukaan siang tadi. Indeks FTSE 300 yang berisi saham-saham perusahan top Eropa dibuka turun 1,1% ke posisi 1.120,68.
"Market dalam mode koreksi saat ini. Jika terjadi bencana alam, pasar pasti akan mengalami kekhawatiran akan apa yang terjadi. Sehingga mereka melepaskan barang untuk menekan kekhawatiran," kata Bernard McAlinden, seorang investment strategist pada NCB Stockbrokers, di Dublin.
Adapun di Indonesia, bursa yang telah tertekan sejak awal perdagangan langsung ambruk lebih dalam saat perdagangan sesi dua dimulai pukul 14.00.
Bursa sempat terkoreksi hingga lebih dari 2% pada saat pukul 15.00 WIB. Bursa mencapai level terendah yakni turun 74 poin ke posisi 3.513. Akhirnya bursa ditutup turun 45 poin ke level 3.542 atau turun 1,27%.
Beberapa saham yang mencatatkan penurunan adalah Telkom turun Rp100 ke Rp7.300 per lembar saham, Astra Internasional turun Rp1.900 ke Rp54.400 dan Bank Mandiri Rp200 ke Rp6.150. (Reuters/MI/ICH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar